Hari ini pada tanggal 09 July 2010 hari Jumaat jam 1.20 P.M, muazzin telah melaungkan azan yang kedua setelah khatib memberi salam kepada semua jemaah yang hadir di Masjid Fakultas Economy, yang mana wadud ketika itu sedang solat sunat sebagai usaha dalam merayu kepada Allah atas segala dosa yang telah wadud lakukan.. khatib kemudian memulakan khutbahnya pada hari ini debgan judul " kepentingan keturunan yang lemah ".
Wadud sempat menyelesaikan solat sunat dan kemudian duduk berhampiran dengan jemaah yang lain sambil memasang telinga, khatib membuka lembaran quran dan membaca berhenti setelah tepat pada tujuannya, lalu membacakan satu ayat dari surah An-Nisa' ayat ke 9.. yang bermaksud :
" Dan hendaklah takut orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap kesejahteraannya. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar "
Dari ayat itu, khatib menekankan bahwasanya begitu pentingnya menjaga keturunan kita. Menjaga keturunan itu bermaksud keturunan yang memerlukan, yang kurang upaya, yang miskin dan sebagainya, kerana menurut kata khatib tadi, sekiranya tidak kita menjaga keturunan kita, maka akan hancurlah dunia ini dengan lahirnya dan berleluasanya keturunan yang lemah, mengapa bisa keturunan itu menjadi lemah?
Di sinilah kita akan membicarakannya, menjadi asbab kepada lemahnya keturunan itu adalah kerana ketidak prihatian kita kepada mereka ( keturunan ), apabila mereka miskin dan memerlukan, tidak kita peduli dan hanya mementingkan diri sendiri, sedangkan itu menjadi kewajipan kepada saudaranya untuk menjaganya. Dan itulah mengapa tadi khatib mengatakan bahwa dunia bisa hancur kerana keturunan yang lemah, itu adalah dari dahulu kita yang mencukupi dan melebihi dari yang sepatutunya membantu keturunan kita yang lebih memerlukan, jika tidak kita membantu, maka akan lahirlah keturunan yang tadinya memang sedau lemah dan berkembanglah keturunan yang lemah tadi di muka bumi, lalu apakah yang bakal terjadi sekiranya bumi ini diperintahkan oleh orang yang lemah?
Lemah di sini bisa diartikan pendek akal, lemah iman dan tiada maruah. Amankah dunia dengan pemerintahan oleh seorang yang lemah seperti di atas? itulah mengapa di dalam quran Allah menyuruh kita supaya menjaga keturunan kita, yang lemah dibantu, yang kuat membantu.. supaya suatu hari nanti akan berkembanglah dengan orang2 yang berjaya dan mempunyai maruah serta kuat imannya..
Khatib juga ada menyentuh hadist dari Nabi yang berbunyi :
" Janganlah kamu tidur setelah waktunya subuh, keranan itu akan membawamu ke arah kefakiran "
Dari hadist tersebut ada beberapa perkara yang disampaikan Rasullullah kepada ummatnya, yaitu yang pertama, Rasulullah menyuruh kita bekerja, kedua Rasulullah juga melarang kita tidak tidur setelah subuh, ketiga Rasulullah menyuruh kita mencari kekayaan ( sekadar boleh hidup dan tidak menjadi fitnah mulut orang ) supaya tidak kita sebagai ummat Islam ini dipandang lekeh oleh golongan orang2 kafir..
Dan supaya kamu sebagai seorang yang beragama Islam bertambah kuat imannya dan gagahlah maruahnya dari permainan duniawi, kerana yang tadi awalnya yaitu kepuasan manusia dalam kehidupan bisa membawa manusia itu sendiri kepada kabaikan, dengan itu.. carilah harta yang halal supaya nantinya diberkati Allah di akhirat kelak dan menjadi manusia yang selayaknya mendapat syurga Allah yang kekal abadi sampai bila2.
0 comments:
Post a Comment