Saturday, November 26, 2011

Info Tentang Semut ~Menarik~

Info Tentang Semut ~Menarik~

Hadui.. malas betol nak update blog.. wawawa.. firstly, thanks buat Nuffnang bab bagi BE Adidas Neo.. bagi la bebanyak lagi ea, IDEA tu wo.. ^_^..

Sebenar dari dulu lagi aku teringin nak tau lebih lanjut pasal semut, ape yang bestnye dengan semut ni? yela ape2 istilah pada kerajinan seseorang, mesti dikaitkan dengan semut, semut suka makan gula je pon, tapi hebat sebab tak pernah denga lagi diorang kene sakit kencing manis.. best la semut.. ada ape ea dengan semut?

Dari reasearch yang telah dibuat sekian lama.. ada beberapa info tentang semut yang kite perlu tahu, walau tak banyak yang aku dapat, tapi ada la sikit2, semua info yang aku dapat bersumber dari blog2 hebat.. thanks gengss.. kat bawah aku cube listkan beberapa jenis semut yang ada, kenape dia selalu salam dengan kawan dia, dan ada la macam2 lagik ^_^..

Bagaimana semut berinteraksi?

Semut yang bertugas mencari makanan akan meninggalkan jejak kimia (Feromon) di tanah melalui sengat pada punggungnya. Jejak yang telah dibuat membantu kawan-kawannya menemukan sumber makanan.

Semut yang bertugas mencari makan biasanya menjalankan tugas dengan cara yang sulit dijelaskan. Ia pergi ke sumber makanan dengan berjalan bengkang-bengkok, tetapi kembali ke sarang dengan satu garis lurus yang lebih singkat.

Seorang peneliti bernama Feynman, telah membuat kajian mengenai keadaan semut ini, dan terbukti bahwasanya setelah pada awalnya semut tadi berjalan dengan bengkang-bengkok, kemudian semut2 tadi balik ke sarangnya dengan jalan pada garis yang lurus.

Suatu spesies semut yang hidup di gurun pasir di Amerika mengeluarkan bau khusus yang diproduksi di bahagian tempat simpanan racunnya, jika ia menemukan serangga mati yang terlalu besar atau berat untuk dibawanya, dengan itu bau tadi akan menjadi tanda kepada semut lain. Subhanallah..

Ketika semut api berpisah untuk mencari makanan, mereka mengikuti jejak bau dengan mengambil masa agak panjang, kemudian akhirnya berpisah dan mencari makanan masing-masing.

Sikap semut api berubah jika sudah menemukan makanan. Kalau menemukan makanan, semut api kembali ke sarang dengan berjalan lebih lambat dan tubuhnya dekat dengan tanah.

Ia menonjolkan sengatnya pada interval tertentu dan ujung sengat menyentuh tanah seperti pensil menggambar garis tipis. Demikianlah semut api meninggalkan jejak yang menuju ke makanan.

Beberapa jenis semut :

1. Semut honeypot Myrmecocystus

emut honeypot Myrmecocystus


Semut di iklim kering harus menyimpan makanan untuk bertahan hidup lama dari kelangkaan. Di padang pasir Amerika Utara, semut honeypot Myrmecocystus menggunakan tubuh mereka sebagai wadah yang hidup, tubuh mereka membengkak kerana cairan cadangan, dan dibawa ke sarang pasangan.

2. Semut Harpegnathos saltator

Semut Harpegnathos saltator


Semut Pelompat India, Harpegnathos saltator, adalah salah satu semut yang pertama mempunyai genome sequencing.

3. Semut Podomyrma

Semut Podomyrma


Seekor semut Podomyrma cenderung mendekati ulat Lycaenid di Australia Selatan. Ulat ini mengeluarkan zat-zat yang menarik bagi semut, dan semut bergiliran memberikan perlindungan dari parasit. Semut sangat banyak, banyak spesies lain telah datang untuk bergantung pada mereka dalam berbagai cara.

4. Semut Malagasi

Semut Malagasi


Di antara keanehan keluarga semut adalah misteri Malagasi semut (Mystrium spesies), yang merupakan predator penghuni hutan hujan sampah daun.

5. Semut Cecropia

Semut Cecropia


(Azteca alfaroi) penjaga pohon mereka dengan sungguh-sungguh terhadap penyusup. Bekerja bersama-sama, mereka mengepung dan melumpuhkan lawan-lawan mereka dengan mengepit lawan hingga lemas.

Kenapa semut berhent ?

Semut yang terlihat “mengadu kepala” saat bertemu itu sebenarnya sedang berkomunikasi. T.C. Schneirla, seorang peneliti di New York University, pernah mengadakan percobaan dengan semut. Ia mengambil seekor semut lalu ditaruh dalam tempat yang berisi makanan. Semut lain ditaruh dalam tempat yang berisi semut-semut musuh. Kemudian kelakuan kedua semut ini diamati terutama ketika berpapasan dengan teman-temannya di jalan.

Dari penelitian itu, Schneirla menyimpulkan bahwa zat kimia yang dikeluarkan dari makanan ataupun dari musuh semut menempel pada semut itu. Ketika bertemu dengan semut temannya, semut ini akan saling menyapa (bersentuhan). Jadi, dengan saling menyapa inilah zat kimia dari semut akan memberi tahu temannya (melalui antena di kepala semut) apakah di lingkungan sekitarnya ada makanan atau ada musuh.

Semoga bermanfaat.. kebanyakkan dari info ni aku copy paste je, sebab menarik dan rasanya penting untuk semua orang tahu.. perlu ingat satu je, Ilmu bukan korang yang punya.. ^_^..

Sumber :

Share: